Senin, 13 Mei 2013

Farid Darmawan


Tendangan Si Madun

TENDANGAN SI MADUN

Sinetron Tendangan Si Madun (TM) menjadikan Yusuf Mahardika (12) seorang bintang baru di dunia hiburan.






Di sinetron stripping MNCTV berating nomor satu itu, Yusuf memainkan peran Madun, bocah laki-laki baik hati yang jago bermain bola. Kombinasi yang pas membuat Yusuf disukai banyak orang. Mulai dari balita hingga anak-anak SD. Ayahnya, Johnkian Lingga, merasakan sendiri bagaimana rumahnya setiap hari dikerubungi anak-anak yang mengelu-elukan putranya. “Rumah kami, kan di gang. Suka banyak yang tungguin Yusuf lewat. Apa lagi di luar gang ada SD juga,” beber Lingga tanpa bermaksud bangga.






     Situasi yang lumayan mengganggu Yusuf yang juga masih bocah. Masih butuh banyak istirahat di luar jadwal syuting dan sekolah di SMPN 70 Jakarta. Namun, Lingga mengajarinya agar tetap ramah dan rendah hati. Yusuf mematuhi pesan sang ayah. Sibuk di lokasi, namun tetap membuka diri untuk penggemar yang datang.

     Yusuf bercerita, pernah ada satu keluarga dari Riau yang datang ke lokasi. “Katanya lagi liburan di Jakarta, terus ke sini. Pada minta foto bareng,” urai Yusuf, kelahiran Jakarta, 20 Agustus 1999. Situasi yang sungguh berbeda ketika dulu hanya berprofesi sebagai atlet sepak bola. Sibuk, tapi tidak sampai dikejar-kejar penggemar. Ya, Yusuf betulan pesepak bola, lho! Dia salah satu siswa di SSB ASIOP APACINTI yang bermarkas di Senayan, Jakarta. Yusuf pernah ikut memperkuat tim di laga friendly match dengan Malaysia dan Singapura kategori U-14.
Lantas, mengapa sampai menjadi pesinetron? Jujur Lingga mengakui, terjunnya Yusuf ke sinetron salah satunya untuk membantu perekonomian keluarga. “Kami keluarga besar. Ada empat anak laki-laki dan sebentar lagi lahir anak bungsu. Yusuf di sini (sinetron) untuk membantu keluarga juga. Tapi, anaknya memang mau (main sinetron). Jadi kami tidak memaksa,” ungkap Lingga. “Di sini kayak latihan (sepak bola). 

Pemain yang lain juga teman-teman aku di SSB. Latihan jadi seperti pindah ke sini,” aku Yusuf.
Kalau mau dirunut ke belakang, Yusuf tercemplung ke dunia sinetron karena sepak bola. Di SSB tempatnya berlatih, sering ada kasting dari agensi yang membutuhkan talent di bidang olah raga sepak bola. Kepiawaiannya mengolah si kulit bundar dan didukung wajah ganteng hasil perpaduan ayah Medan dan ibu Bugis-Jawa membuatnya mudah mencuri perhatian. Beberapa job iklan yang berkaitan dengan sepak bola didapat penyuka mata pelajaran Bahasa ini. Sampai ada tawaran bermain sinetron dari sebuah agensi.

     Sinetron pertama hasilnya bisa dibilang tidak cukup memuaskan. Yusuf tidak begitu senang akting kalau tidak ada hubungannya dengan sepak bola. Berikutnya ada ajakan bermain di sinetron Dua Dewi. Yusuf menerima dengan suka cita karena perannya berkaitan dengan sepak bola. “Cuma tiga episode, tapi Yusuf senang,” Lingga memberi kesaksian. Setelah itu Yusuf tahu pekerjaan mana yang akan diterima. Seperti saat memutuskan menerima tawaran di TM yang memang sinetron tentang sepak bola.

     Sukses besar di sinetron, Yusuf tetap menempatkan hasrat utamanya di sepak bola. “Aku suka sepak bola dari dulu. Jadi rasanya, kalau enggak main bola enggak enak,” kata Yusuf saat kami jumpai di lokasi syuting TM beberapa waktu lalu.
Sejak usia tiga tahun, bakat alami Yusuf di sepak bola sudah terendus sang ayah. Masuk usia sekolah dasar, Yusuf dimasukan ke SSB (Sekolah Sepak Bola). Sempat berpindah sana-sini, sampai akhirnya menetap sebagai siswa di ASIOP APACINTI, SSB yang cukup terkemuka di Indonesia. “Aku suka main sinetron, tapi impian aku jadi pemain sepak bola,” tegas Yusuf yang mengidolakan Lionel Messi karena sama-sama menendang dengan kaki kiri.  






    Jadi, target ke depan bagi Yusuf menjadi pesepak bola profesional. Anggaplah main sinetron sebagai perintang waktu sampai nanti usianya menginjak 14 tahun (usia profesional). Uang main sinetron bisa ditabung, pergaulan di dunia akting dijadikan pengalaman berharga. Lingga pun mendukung penuh bila karier Yusuf memang benar di sepak bola. “Yusuf mendapat referensi dari Sutan Harhara untuk bisa masuk diklat sepak bola profesional di Bandung. Insya Allah, nanti ke sana,” ujar Lingga, kini dengan rasa bangga.


Kalau benar nanti masuk timnas, sepertinya Yusuf akan lebih diidolakan.


by Megy Oktia Jasmi

Minggu, 12 Mei 2013

Farid Darmawan Fact


BIODATA FARID DARMAWAN
Nama Lengkap  : Farid Darmawan
Tanggal Lahir    : 7 Februari 1997
Agama                 : Islam
Pendidikan         : SMA Negeri 3 Kab.Tangerang
Karir                    : Tendangan Si Madun season 1-3
Hobi                    : Main Basket, Buat film, Breakdance, Futsal, Gowes
Twitter                : @fariddarm
Instagram           : @fariddarmawan
Facebook           : Farid Darmawan
Id Skype             : Farid Darmawan








FAKTA TENTANG FARID DARMAWAN

Ø Pernah sekolah di SMPN 1 Curug, Kab. Tangerang.
Ø Pernah menjadi guru Breakdance di SMPN 1 Curug, Kab. Tangerang.
Ø Ramah banget loh sama orang lain. Serasa bukan sama artis kalo ngomong sama Farid
Ø 
Awal main di TSM, peran Farid itu bukan jadi kiper. Tapi jadi ketua Tim Breakdance, namanya Michael.
Ø
Ga terlalu suka pake topi.
Ø Anak ke 2 dari 3 bersaudara. Kakaknya cewe, adiknya cewe.
Ø Suka banget sama rujak.
Ø Disekolah ngambil jurusan IPS.
Ø Karna kalo syuting pulangnya pagi, farid suka ketiduran di kelas.
Ø Ternyata Farid itu termasuk siswa yang pintar disekolahnya, tapi gara-gara keadaan dia yg sekarang nilainya menurun :(
Ø Bisa main gitar.
Ø Suka minum C1000
Ø kalo disekolah, farid itu suka difotoin sama temen-temennya kalo lagi tidur :D
Ø Farid tidak mau homeschooling, karna menurut farid kalo dia homeschooling dia tidak akan ngerasain dapat surprise Ulang Tahun dari temen-temannya
Ø Farid itu cuek sama omongan orang tentang dia, tapi sebenernya dia tuh baik banget orangnya.
Ø Farid pernah dirampok loh, untungnya farid gak  kenapa-kenapa cuma Handphonenya aja yang hilang
Ø Pernah bercanda jadi angkatan udara, dia menamakan dirinya sbg : Lt. Col. Farid Darmawan
Ø Pernah saking  keselnya sama malaysia, farid ngajak perang dengan persiapan senjata : pisau, sendok, garpu. Wkwkwkw :>
Ø Farid itu emang dasarnya cuek, jadi  dikira orang  dia itu  sombong, Padahal mah engga sombong sama sekali
Ø Farid itu gak pernah kepikiran buat jadi artis, eh tau-taunya sekarang dia jadi artis
Ø Farid itu tipe cowok yg cuek, tapi masih ada sisi romantisnya ko;)
Ø Nama Teman sebangkunya Farid di kelas 2 SMA adalah  Agam Pradipta
Ø Nama anggota Breakdancenya yang di Tangerang adalah “ The Rain City”
Ø Farid Paling senang memakai baju berwarna Hitam, Putih dan Abu-abu
Ø Bajunya lebih banyak berwarna Abu-abu
Ø Di Film TSM 1-2 Farid berperan sebagai Michael (Kapten Tin Breakdance)
Ø Di Film TSM 3 Farid berperan sebagai Jacky (Kiper Tim Garuda Emas)
Ø Nama kakak perempuan Farid adalah : Jessy Widiyanti

Ø Kalau disekolah tempat Farid diperbolehkan bawa HP
Ø Farid Pulang sekolah jam 2 Siang
Ø Farid matanya sipit, jadi kalo dia senyum/ketawa pasti matanya menghilang 

-_ Farid ternyata keturunan China
_ Biasa berangkat Syuting TSM bersama sopirnya menaiki mobil Avanza Silver. Dan terkadang dia berangkat bersama teman sepermainannya.